Cerita Sebulan Di Kampung Inggris Pare Kediri - Kampung Inggris Pare merupakan tempat yang tidak terlupakan. Kalimat Itu yang saya bisa ucapkan untuk mengambarkannya selama sebulan saya disana. Tidak perlu merasa khawatir atau susah mencari makanan. Di sana terdapat banyak warung-warung makanan yang menjual berbagai macam makanan dan harganya pun sangat terjangkau untuk kocek mahasiswa seperti saya. Misalkan saja dengan uang 5.000 rupiah saja bisa beli baso keliling, jika bosan dengan makan baso kita bisa makan nasi campur langganan persis di depan tempat kursus. Beli ( nasi, ayam, sayur, sambel ) cuman mengeluarkan 7.000 saja. Pokoknya di kampung inggris kalau mau makan dan minum enak 10.000 saja sudah dapet banyak dan macam-macam lagi lauknya. Jika mau enak buat nongkrong-nongkrong bareng temen-temen bisa di Pecel Pincuk di jalan Brawijaya sebelah kirinya gapura desa tulungrejo tempatnya enak agak gede dan bisa wifi an juga, cuman harganya agak mahalan dikit kalau disitu.
Saya pergi ke kampung inggris setelah menghubungi venus original camp atau VOC English Course yang punya alamat di:
Jl.Brawijaya 72 Tulungrejo Pare Kediri Jatim
Telephone:
- 0821 4151 4145
- 0813 3503 3940
- 0857 4995 1467
- 0354-391477
- 0354-391370.
Disana saya ditempatkan satu camp bareng peserta cowo yang lain. Karena mahasiswa mereka semua pada males untuk nyuci baju dan celanannya, kalau saya tanya temen-temen sih karena katanya kesini tujuannya untuk belajar bukan mau nyuci baju, entah bener apa ngga terserah lah !!!. tenang aja, disni banyak kok tukang laundry, dengan rata-rata harga 3.000 sampai 3.500 saja sudah dapet cuci, strika, dan harum bahkan ada yang gratis antar jemput laundryannya juga. laundry disana ngga begitu lama, sore dimasukin laundry besok sorenya sudah bisa diangkut ke tempat kostan. Di Kampung Inggris Pare alfamart atau indomart juga ada. Ada juga mini market, yang paling dekat namanya kresna sama al-amin. Barang-barang yang dijual disana juga lengkap apa saja ada, kalau mau membeli kebutuhan sehari-hari disana saja. Di kresna agak juga enak kalau mau membeli aqua galon tinggal sms atau telpon saja, karyawannya pasti langsung segera nganter ke tempat kost. Sayangnya dua minimarket itu ngga buka 24 jam.
Di kampung inggris pare ada sinyal buat modem, apapun operatornya. Kalau ngga bawa laptop sama modem tenang saja, disini banyak banget kok warnet, rata rata koneksinya kencang dan harganya juga terjangaku buat mahasiswa seperti saya. Contoh nya saja untuk paketan nge-net selama 2 jam seharga 5.000 rupiah dan paketan nge-net selama 5 jam seharga 10.000 rupiah saja. Warnet disini ngga semuanya yang beroperasi 24 jam, tapi tenang saja buat yang susah tidur dan mau internetan, di sana ada beberapa warnet yang 24 jam. Juga bagi para gameers jangan kwatir banyak juga warnet disana yang menyediakan game on line, so don’t worry guys !!! tapi sebaiknya lebih baik belajar dengan tekun deh kalau disini, sayang banget kalau waktunya kebanyakan dipakai main-main. Itulah sedikit gambaran tentang kampung inggris pare yang menurut pengalaman saya selama satu bulan penuh disana dan semoga bermanfaat bagi kamu yang mau kursus bahasa inggris disana.
Sumber: Cerita Sebulan Di Kampung Inggris Pare Kediri | Liebreiz Malowane
No comments:
Post a Comment